Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

3 Modal yang harus diperhitungkan dalam memulai Usaha

Modal apa saja yang harus diperhitungkan dalam memulai usaha? Simak singkat berikut ini. Menjalankan suatu usaha sudah mutlak dalam hal modal, kaitannya adalah dalam perhitungan awal segala sesuatu yang menyangkut modal (biaya) kudu mesti ada manajemen, agar semua perhitungan modal saat hendak memulai usaha bisa diestimasi sehingga pra pelaksanaan bisa perhitungkan.

Modal apa saja yang harus diperhitungkan dalam memulai usaha?

Modal yang harus diperhitungkan dalam memulai usaha? Setidaknya ada 3 Jenis modal yang disiapkan oleh seorang wirausaha dalam memulai suatu usaha yaitu Modal Investasi Awal, Modal Kerja dan Modal Operasional. Pokok utama perhitungan modal dalam memulai usaha tersebut sangat vital.

Misalnya saat hendak memulai usaha Bakso tentu penerapan nya dari ketiga jenis diatas. Kita harus menentukan modal investasi awal, modal kerja dan operasional, mari kita ulas secara lengkap:

  • Modal Investasi Awal

Modal investasi awal adalah modal yang diperlukan paling awal sebagai persiapan berjalannya usaha. Sifat modal awal investasi ini adalah jangka panjang dan digunakan berulang-ulang. Adapun contoh modal ini bisa berupa lahan usaha dan
peralatan.

  • Modal Kerja
Modal kerja adalah dana yang harus ada dan disiapkan usahawan (Perusahaan) untuk keperluan operasi sehari-hari. Modal kerja adalah ukuran likuiditas perusahaan, efisiensi operasional dan kesehatan keuangan jangka pendeknya. Jika suatu perusahaan memiliki modal kerja yang besar, maka ia harus memiliki potensi untuk berinvestasi dan tumbuh.

  • Modal Operasional

Modal operasional adalah modal untuk kegiatan produksi. Aplikasi nya adalah Biaya tenaga kerja termasuk biaya pembayaran listrik, air dan beragam keperluan yang penting untuk manjalankan usaha itu sendiri.